Pemohon Kecewa, Termohon Tak Datang Sidang Praperadilan ‘Novel’ Terbit : Maret 14, 2016 - Penulis : Redaksi - Kategori : Hukum bengkulunews.co.id – KUASA hukum korban dugaan penganiayaan berat Novel Baswedan, menjadi pemohon praperadilan atas pemberhentian pengusutan perkara Novel merasa kecewa. Pasalnya sidang perdana yang digelar Senin (14/3), pihak termohon yakni Kejari Bengkulu tak hadir, sehingga sidang ditunda pekan depan. Awalnya, pihak pemohon meminta sidang untuk kembali digelar besok, Selasa (15/3). Namun hakim tunggal Suparman, dengan pertimbangannya menjadwalkan untuk gelar sidang pada Selasa pekan depan (23/3). “Kita sangat kecewa. Pihak termohon tak hadir disidang perdana ini,” ucap Yuliswan, kuasa hukum yang ajukan permohonan praperadilan. (14/3) Hakim tunggal praperadilan, Suparman mengatakan, membutuhkan waktu untuk sampaikan surat ke pihak termohon dalam hal sidang lanjutan. Sehingga sidang akan digelar pada Selasa 23 Maret. Tegasnya, surat akan segera dikirimkan ke pihak termohon. “Tidak ada alasan lagi untuk tidak hadir pada sidang lanjutan. Kalo permohonan untuk gelar sidang besok (Selasa, 15/3) tidak kita penuhi. Sebab kita harus berkoordinasi dan melayangkan surat kepada termohon,” jelas Suparman. (122) Nama * Email * Komentar * Kirim Komentar Δ Kades Gunung Besar Menang Perkara Gugatan di PTUN Bengkulu Kejati Selamatkan Uang Negara Sebesar Rp 4 Miliar Selama 2024 Pakai Knalpot Brong, Puluhan Motor di Bengkulu Diamankan BNNP Bengkulu Musnahkan Sabu-sabu Milik Dua Pengedar Narkoba Keluarga Korban Penembakan di Bengkulu Utara Akan Tempuh Jalur Hukum Kompolnas Minta Polda Bengkulu Periksa Dugaan Penembakan Warga oleh Oknum Polisi di Lahan PT Agricinal Kades Gunung Besar Menang Perkara Gugatan di PTUN Bengkulu Kejati Selamatkan Uang Negara Sebesar Rp 4 Miliar Selama 2024 Pakai Knalpot Brong, Puluhan Motor di Bengkulu Diamankan BNNP Bengkulu Musnahkan Sabu-sabu Milik Dua Pengedar Narkoba Keluarga Korban Penembakan di Bengkulu Utara Akan Tempuh Jalur Hukum Kompolnas Minta Polda Bengkulu Periksa Dugaan Penembakan Warga oleh Oknum Polisi di Lahan PT Agricinal