BENGKULU – Pameran Seni Rupa bertema “Warna Murni” yang diselenggarakan oleh Yurikart Class resmi dibuka, melibatkan 46 peserta dengan rentang usia antara 5 hingga 40 tahun. Pameran ini menghadirkan 46 karya seni yang mengeksplorasi keindahan warna sebagai bahasa universal dalam seni rupa. Hal ini diungkapkan oleh Salah satu pemilik Yurikart Class, Yurika Pratiwi.
Yurika menjelaskan bahwa tema “Warna Murni” diangkat untuk menunjukkan kekuatan warna dalam menyampaikan emosi, cerita, dan perasaan. Setiap karya seni yang dipamerkan menonjolkan pentingnya ekspresi visual, serta memperkenalkan cara baru dalam menghargai warna sebagai elemen utama dalam seni rupa.
“Melalui warna, tidak ada batasan umur, ras, atau apapun itu. Warna juga bisa menentukan siapa kita,” kata Yurika, Jum’at (14/02/2025).
Yurika juga menjelaskan bahwa even ini melibatkan peserta yang masih berusia 5 tahun. Menurutnya, di usia ini, anak-anak menunjukkan kejujuran dalam memilih warna dan menggambar, tanpa adanya rekayasa.
“Di anak kecil, lebih jujur dan garis yang mereka pilih pun lebih jujur,” ujarnya.
Diketahui, seluruh lukisan yang dipamerkan di Taman Budaya Bengkulu juga dijual untuk masyarakat yang berminat membeli. Hal ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk memiliki karya seni langsung dari para peserta.
Pameran ini menjadi wadah bagi para seniman muda untuk menunjukkan karya mereka dan mengapresiasi seni warna, serta memberi kesempatan bagi masyarakat untuk mengenal lebih dekat karya seni lokal.
Salah satu peserta pameran, Orleen (5), mengungkapkan bahwa ia memilih melukis gambar kucing karena sangat menyukai hewan tersebut. “Iya, saya melukis kucing, karena saya suka dengan kucing,” ujar Orleen yang juga merupakan murid lama di Yurikart Class.
Orleen menambahkan bahwa ia mendapatkan dukungan penuh dari orang tuanya dalam mengejar hobi melukis. “Ayah dan ibu juga bantu hobi Ocin ini,” tambahnya.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama!