Mengenal Makna ‘Duck Syndrome’ yang Kembali di Angkat Dalam Konten TikTok

BENGKULU – Duck syndrome saat ini mulai tengah ramai dibicarakan oleh beberapa konten kreator di media sosial TikTok. Kebanyakan orang tidak mengetahui apa makna dari ‘Duck Syndrome’.

Duck Syndrome merupakan keadaan ketika seseorang terlihat baik-baik saja, namun sebenarnya mengalami banyak tekanan serta kesedihan dalam dirinya.

Sindrom ini sebenarnya pertama kali dikemukakan di Stanford University, Amerika Serikat. Kemunculam sindrom ini muncul untuk menggambarkan permasalahan yang dialami oleh mahasiswa.

Penyebutam Duck Syndrome ini tercetus karena menggambarkan sifat bebek yang selalu tenang saat berenang, namun kakiny berjuang keras untuk dapat bergerak. Sehingga tubuhnya dapat selalu berada di permukaan air.

Kemudian digambarkan bahwa, manusia dapat terlihat tertawa bebas tanpa beban. Padahal menyimpan banyak beban dan kepedihan yang hanya diketahui oleh dirinya sendiri.

Penyebab Duck Syndrome sendiri dipengaruhi beberapa faktor seperti beban ekspektasi yang terlalu tinggi dari orang hingga lingkungan sekitar.

Tuntutan akademik maupun non akademik dari orangtua ataupun guru. Memiliki pengalaman traumatik yang belum bisa sembuh, hingga pengaruh media sosial. Pengaruh tersebut terlihat ketika pengguna akun mulai membandingkan diri dengan orang-orang.

Gejala Duck Syndrome sendiri bisa terlihat ketika anda merasa depresi. Juga adanya gangguan kecemasan hingga rasa gugup. Bahkan sulit untuk berkonsentrasi juga susah tidur.

Hal tersebut dapat diatasi dengan melakukan konsultasi bersama dokter khsus atau mulai belajar memikirkan hal-hal positif.

Nah setelah mengetahui apa itu Duck Syndrome, apakah anda termasuk salah satunya?