Logo

Masyarakat Tidak Usah Panik Soal Potensi Krisis Ekonomi

Pedagang yang berjualan di Pasar. Foto, Cindy/BN

Pedagang yang berjualan di Pasar. Foto, Cindy/BN

BENGKULU – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler menanggapi peringatan dari Presiden Jokowi mengenai gambaran tahun depan bahwa dunia akan gelap karena krisis ekonomi.

Dempo meminta masyarakat untuk tidak panik, mengenai krisis ekonomi yang akan datang. Ia berharap masyarakat dapat tetap fokus menata perekonomian mereka, karena masalah ini merupakan tanggung jawab pemerintah.

“Rakyat tidak usah panik ya, biar pemerintah saja. Karena itu urusan negara ya, masyarakat fokus saja dengan hidup masing-masing dalam menata ekonomi, keluarga dan iman,” kata Dempo pada Bengkulunews.co.id Senin (08/08/2022) siang.

Untuk mengurangi dampak krisis tersebut, Dempo menyarankan pemerintah memberikan edukasi kepada masyarakat untuk mengembangkan sektor pertanian.

Politisi Partai Amanat Nasional ini meminta pemerintah untuk fokus ke pembangunan agraria sebab sektor ini dianggap lebih cocok untuk dikembangkan di Indonesia.

“Ketahanan pangan ini penting, makanya kita itu sadar betul. Sejak awal kita sudah rencanakan pembangunan negara agrariskan. Kalaupun kita melakukan modernisasi itu dibangun pertanian, bukan negara industri,” ujar Dempo.

“Jika tetap mau, ya buat industri pertanian, makanya ini harus dipahami,” tutup Dempo. (Adv)