Logo

Komisi IX DPR RI Minta Pemprov Bengkulu Evaluasi Kinerja RSMY

KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) meminta kepada Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu untuk mengevaluasi kinerja management RSUD M.Yunus Bengkulu. Ini dikarenakan, kasus Apsin yang menyimpan jenaza putrinya kedalam tas dikarenakan tidak adanya kebijakan dari pihak M.Yunus untuk membantu masyarakat miskin.
“Saya harap Pemerintah Bengkulu mengevaluasi kinerja management RSUD M. Yunus, yang mengabaikan keluhan masyarakat sehingga kasus ini (Kasus Aspin, red) terkuak,” kata anggota komisi IX DPR RI, Eva Hartati saat diwawancarai usai kunjungan kerjanya di Kantor Gubernur Bengkulu, Selasa (2/5/2017).
Kasus ini, lanjut Eva, telah menguak di kancah Nasional, dimana seorang masyarakat miskin telah diabaikan sehingga terpaksa membawa jenazah putrinya dengan menggunakan angkutan umum.
“Kami merasa sangat malu dengan kejadian ini. Dimana hati nurani mereka saat mereka melihat ada masyarakat yang terpaksa melakukan hal itu,” tambahnya.
Komisi IX DPR RI menilai bahwa kasus yang dialami oleh Aspin telah mencoreng muka Indonesia, karena ini menjadi sorotan publik nasional.
“Kami sangat berharap Pemerintah provinsi harus tegas menanggapi hal ini. Karena, ini menyangkut nama baik provinsi Bengkulu,” tandasnya.