Ibadah Natal di Rejang Lebong Digelar Secara Daring

 

Rejang Lebong – Rangkaian peribadatan Natal 2020 dan ibadah menyambut tahun baru 2021 yang digelar oleh Gereja Kristen Injili Indonesia (GKII) Curup akan dilakukan secara daring.

Menurut pendeta GKII Pasar De Curup, Frans Ludji, hal tersebut dilakukan untuk menghindari kerumunan, menekan penyebaran Covid-19, yang saat ini mengalami lonjakan kenaikan kasus.

“Ibadah daring sesuai dengan interuksi pemerintah, melalui Kemenag dan persekutuan gereja Indonesia,” katanya melalui saluran telpon, Rabu (23/12/2020).

Rangkaian ibadah daring tersebut diantaranya pada 24 dan 25 Desember 2020, serta ibadah tutup tahun 2020 dan awal tahun 2021, open house gereja dan kunjungan gereja ke jemaah juga ditiadakan.

Walaupun merasa bersedih karena peribadatan Natal 2020 dilakukan secara terbatas, namun pihaknya memaklumi dan kesehatan jemaah diutamakan.

Di Kabupaten Rejang Lebong sendiri terdapat empat gereja naungan GKII, antara lain GKII Pasar De Curup, GKII Kecamatan Selupu Rejang, GKII Kelurahan Tempel Rejo dan GKII Desa Belumai.

“Adapun tema besar Natal 2020 yaitu, Imanuel Allah bersama dengan kita, dimana mengandung arti bahwa saat situasi pandemi Covid-19 kita harus tetap bersabar dan mengingat tuhan, serta diyakini bahwa Tuhan masih bersama dengan kita,” tutupnya.