Logo

Helmi Puji Pencalonan Dempo Xler, Ketua Pengkaderan PAN Beda Pendapat

BENGKULU – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Helmi Hasan memuji niat Dempo Xler untuk maju sebagai calon gubernur Bengkulu dari jalur perseorangan. Menurutnya Dempo Xler merupakan salah satu kader terbaik PAN Provinsi Bengkulu.

Helmi mengatakan, niat Dempo tidak akan dihalangi oleh PAN. Ia menilai pencalonan Dempo merupakan langkah tepat untuk berbuat baik kepada masyarakat. Status keanggotan Dempo sebagai kader partai juga tidak akan dicabut

“Dempo merupakan salah satu kader terbaik PAN. Tidak ada pemberhentian. Kan kalau pemberhentian artinya menghalangi Dempo untuk berbuat baik ke pada masyarakat Bengkulu,” ucap Helmi.

Helmi menilai rencana majunya Dempo sebagai lawan tandingnya patut diapresiasi. Sebagai gubernur nantinya, Dempo memiliki kesempatan mengabdi lebih banyak untuk membangun Provinsi Bengkulu.

“Selama niatnya untuk memajukan Provinsi Bengkulu, maka itu adalah hal yang harus diapresiasi dan tidak boleh dihalangi,” kata Helmi.

Komentar Helmi ini justru berbeda dengan Ketua Pengkaderan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Provinsi Bengkulu, Kusmito Gunawan. Kusmito dalam salah satu wawancara menegaskan, kader PAN tidak boleh maju di luar jalur parpol.

“Artinya sampai hari ini saya tidak melihat bahkan haqqul yaqin tidak ada instruksi bahwa kader itu boleh maju kepala daerah melalui jalur yang bukan jalur penjaringan partai politik,” tegas Kusmito pada bengkulunews.co.id, Selasa (07/05/2024).

Ia menganggap langkah kader yang memilih melaju dari jalur perseorangan, sah tidak lagi bersama partainya. “Ketika kader tidak mau mengikuti ketentuan partai, kita mengklaim bahwa tidak lagi bersama Partai Amanat Nasional,” sambung Kusmito.

Menurut Kusmito, kader yang tidak mengikuti ketentuan akan diberikan sanksi hingga pencabutan kartu tanda anggota. Kusmito juga menyingung soal nantinya akan ada tanggapan dari DPP PAN terkait status Dempo Xler yang kini masih menjabat sebagai anggota DPRD dari Partai PAN.

“Soal bagaimana respon DPP, ya itu silahkan DPP nanti merespon,” tutupnya

Dempo Xler diketahui telah menjadi kader PAN sejak Helmi Hasan belum menjabat sebagai Walikota Bengkulu. Dempo memiliki peran penting dalam membawa kemenangan untuk partai biru itu di pemilihan Walikota Bengkulu tahun 2012 lalu.

Sejak saat itu, Dempo menjadi andalan PAN dalam setiap lini pergerakan politik. Nama Dempo muncul dalam deretan kader utama PAN saat merumuskan kebijakan pembangunan daerah di Kota Bengkulu.

Peranan Dempo kembali terlihat saat mendudukkan Helmi Hasan sebagai Walikota Periode 2018-2023. Ia berhasil mengalahkan nama-nama beken seperti Patriana Sosialinda dan David Suardi dengan suara mencapai 44.449