Harga Sayur di Bengkulu Turun Jelang Ramadan, Cabai Merah Anjlok Hingga Rp 20 Ribu

Dwinka Kurniawan
Harga Sayur di Bengkulu Turun Jelang Ramadan, Cabai Merah Anjlok Hingga Rp 20 Ribu

BENGKULU Sepekan menjelang bulan suci Ramadan, harga sejumlah komoditas sayur-mayur di pasar tradisional Kota Bengkulu mengalami penurunan signifikan.

Fenomena ini cukup mengejutkan, mengingat biasanya harga bahan pokok cenderung naik menjelang bulan puasa.

Di Pasar Minggu Kota Bengkulu, harga cabai merah yang sebelumnya mencapai Rp 65 ribu per kilogram kini turun drastis menjadi Rp 45 ribu per kilogram. Sementara itu, cabai rawit yang semula dijual Rp 90 ribu per kilogram kini hanya Rp 80 ribu per kilogram.

Tak hanya cabai, harga bawang merah juga terpantau stabil di kisaran Rp 40 hingga Rp 45 ribu per kilogram, tergantung ukuran.

Namun, berbeda dengan bawang putih yang justru mengalami kenaikan harga, dari sebelumnya Rp 43 ribu kini menjadi Rp 48 ribu per kilogram.

“Kalau cabai memang turun, bawang merah juga masih stabil. Tapi bawang putih malah naik, dari Rp 43 ribu jadi Rp 48 ribu,” ujar seorang pedagang, Ricard, saat ditemui pada Senin (17/02/2025).

Ricard mengaku tidak mengetahui pasti penyebab turunnya harga cabai dan bawang merah, namun ia menduga faktor cuaca berperan penting dalam fluktuasi harga.

“Kalau naik biasanya karena cuaca buruk yang mempengaruhi pasokan,” tambahnya.

Meski harga saat ini terpantau lebih rendah, para pedagang memprediksi lonjakan harga bisa terjadi menjelang H-3 Ramadan, mengikuti pola tahunan di mana permintaan meningkat drastis.