Logo

Duh, Parahnya Jalan Padang Capo

bengkulunews.co.id – Kondisi jalan menuju Desa Padang Capo Ulu dan Padang Capo Ilir sungguh sangat memprihatinkan. Jalan yang merupakan akses utama kedua desa di Kecamatan Lubuk Sandi Kabupaten Seluma ini rusak parah.

Padahal melalui jalan inilah sektor ekonomi warga bertumpu. Warga setempat yang mayoritasnya merupakan petani kopi harus bersusah payah dan selalu menghadapi tantangan ketika membawa hasil buminya.

Keprihatinan terhadap kondisi jalan di Padang Capo juga dirasakan para netizen. Melalui media sosial mereka menyuarakan suara rakyat yang tak tersentuh pembangunan ini.

Seperti yang dilakukan akun facebook (FB) milik Ferry Heryanto, ia membagikan kiriman David Ardiansa di Grup Menuju Bengkulu 1. Dalam postingan tersebut, terlihat jelas kondisi jalan Padang Capo yang rusak parah dan membahayakan itu melalui unggahan beberapa foto.

Disertai tulisan “Sudah 61 tahun Indonesia merdeka, tapi tidak bagi warga desa padang capo ulu dan padang capo ilir kab seluma. untuk berkomunikasi tidak adanya sinyal dari provider manapun, termasuk yg katanya provider BUMN yg terluas se Indonesia.! 2 desa yg hampir 2000 kk, saat anak mereka pergi dan pulang sekolah ada tantngan yg harus mereka hadapi! jalan yang jarak tempuh jauh dan rusak parah.”

Postingan tersebut mendapat tanggapan yang beragam. Antara lain Akun FB milik Ismet Agoes “Yang membuka jalan ini siapo…… ? Dinas PU Seluma yo…….? Maso…….cubo perhatikan nian, membuat siringnyo ditengah jalan. Siring itu kan biaso dipinggir jalan……apo karena idak ado lahan lagi…..???”

Lalu Za Hiri “Kemano pemeritah,y itu”. Ada juga pemilik akun Edian Saputra yang justru mengunggah foto dengan kondisi jalan yang sama-sama memprihatinkan. “Iko na kawan nyo d seluma utara..” tulisnya. Juga akun Sugisno Seluma “Sbr nang, bada kami pulo..”

Perlu diketahui, kondisi jalan Duo Padang Capo kerap kali diberitakan media massa, namun belum ada upaya yang serius dilakukan pemerintah, khususnya pemerintah provinsi, sebab jalan ini memang menjadi kewenangan provinsi.

Mungkin rencana pemerintahan baru Provinsi Bengkulu melalui Gubernur Ridwan Mukti untuk membuka jalur baru sebagai akses keluar masuk Bengkulu bisa menjadi solusi. Karena Jalan Tembus Padang Capo – Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan masuk ke dalam salah satu rencana gubernur baru tersebut. (126)