

BENGKULU – Terkait dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG), Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani, menyebutkan bahwa pihaknya akan memastikan dan mengawasi izin sanitasi yang berkaitan dengan kebersihan serta sarana-prasarana lingkungan.
“Program ini tentunya bekerjasama dengan dinas kesehatan, terutama dalam pengawasan izin sanitasi, kebersihan, dan sarana-prasarana lingkungan,” kata Joni, Kamis (20/02/2025).
Joni mengungkapkan bahwa program MBG telah diserahkan kepada Badan Gizi Nasional untuk pelaksanaannya di Bengkulu.
Selanjutnya, Dinkes Kota Bengkulu, melalui bidang Kesmas dan puskesmas di wilayah setempat, akan memantau seluruh proses, termasuk dalam hal memasak, untuk memastikan makanan yang disajikan sehat.
“Jadi, kami akan memantau seluruh pelaksanaan agar proses pemasakan makanan dapat terjamin kebersihan dan kesehatannya,” ujar Joni.
Sebelumnya, Koordinator Gizi Rumah Sakit Ummi Bengkulu, Juliet Dito Yudasti, Amd.Gz, menyampaikan dukungannya terhadap program ini. Ia menekankan pentingnya memastikan sumber protein hewani, mengingat wilayah Bengkulu yang dekat dengan pesisir.
“Saya sangat mendukung program ini. Dengan wilayah kita yang dekat pesisir, tentu yang harus diutamakan adalah sumber protein hewani. Program ini diharapkan dapat mengurangi angka stunting di Bengkulu sekaligus mendukung perekonomian masyarakat,” ujarnya, Rabu (19/02/2025).
Namun, Juliet menerangkan penerapan program ini masih menghadapi sejumlah tantangan, khususnya dalam memastikan pemenuhan standar gizi yang optimal.
Menurutnya, edukasi kepada keluarga sangat penting untuk memastikan mereka memahami pentingnya konsumsi makanan dengan kandungan protein, karbohidrat, sayur, serta unsur gizi lainnya sesuai dengan konsep 4 Sehat 5 Sempurna.
Tidak ada komentar.