BMKG Bengkulu Prediksi Hujan Lebat Terjadi hingga Malam

Handi Handi
Cuaca ekstrem

Cuaca ekstrem

BENGKULU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Fatmawati Bengkulu memperkirakan curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih akan terjadi di sejumlah wilayah Bengkulu hingga malam hari.

Prakirawan BMKG menjelaskan bahwa kondisi ini dipengaruhi oleh belokan angin dan konvergensi, kelembapan udara yang cukup tinggi di lapisan bawah hingga atas, serta kondisi udara yang labil, yang meningkatkan potensi pertumbuhan awan konvektif di sebagian wilayah Provinsi Bengkulu.

Selain itu, Siklon Tropis Taliah terpantau berada di Samudra Hindia selatan Jawa Timur, tepatnya di 15.1° LS, 113.6° BT (sekitar 730 km sebelah selatan Denpasar), dengan kecepatan angin maksimum 60 knots (110 km/jam) dan tekanan minimum sekitar 976 hPa.

Prediksi menunjukkan kecepatan angin maksimum Siklon Tropis Taliah akan meningkat dalam 24 jam ke depan menjadi kategori Empat dengan pergerakan ke arah barat daya, menjauhi wilayah Indonesia.

Sementara itu, Siklon Tropis Vince terpantau berada di Samudra Hindia barat daya Bengkulu, tepatnya di 16.9° LS, 93.8° BT (sekitar 1.720 km sebelah selatan-barat daya Bengkulu), dengan kecepatan angin maksimum 50 knots (95 km/jam) dan tekanan minimum sekitar 989 hPa. Prediksi menunjukkan kecepatan angin maksimum Siklon Tropis Vince akan meningkat dalam 24 jam ke depan, namun masih dalam kategori Dua dengan pergerakan ke arah barat-barat daya, menjauhi wilayah Indonesia.

“Untuk perkiraan cuaca di Provinsi Bengkulu, hujan kemungkinan akan berlangsung hingga malam dengan intensitas ringan hingga sedang,” kata Anieta Carolina, Forecaster Staklim Bengkulu, Selasa (04/02/2025).

Dengan kondisi cuaca yang masih berpotensi hujan lebat, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan bencana seperti banjir, tanah longsor, dan lainnya.

“BMKG juga mengingatkan agar masyarakat selalu memantau informasi cuaca terbaru untuk mengantisipasi dampak yang ditimbulkan,” imbau Anieta.