Gaet Pemilih di Rumah Tahanan, Petugas KPPS Kenakan Pakaian Adat

Dwinka Kurniawan
Gaet Pemilih di Rumah Tahanan, Petugas KPPS Kenakan Pakaian Adat

BENGKULU Berbagai cara dilakukan Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk menggaet partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 di Kota Bengkulu

Seperti di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 901 Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Bengkulu atau Rutan Malabero. Petugas KPPS kompak mengenakan pakaian adat khas Bengkulu.

Pantauan Bengkulunews di lokasi TPS, nampak kaum laki-laki mengenakan baju adat seperti jas, sarung celana panjang, alas kaki, tutup kepala dan sebuah keris.

Sementara petugas KPPS perempuan mengenakan baju pengantin perempuan Bengkulu dengan khas berwarna merah dan sarung songket serta aksesoris.

Hal ini mendapat apresiasi dari Kepala Divisi Permasyarakatan Kanwil Kemenkumham Bengkulu, Teguh Wibowo. Dia mengatakan bangga dengan pihak Rutan Malabero yang mengangkat Kearifan lokal Bengkulu.

“Saya sangat mengapresiasi karena Karutan mengangkat Kearifan lokal Bengkulu. Ini harus,” tegas Teguh, Rabu (27/11/24).

Sementara, Kepala Rutan Malabero Bengkulu, Yulian Fernando menyebut, selain untuk mengangkat Kearifan lokal, hal ini juga sebagai bentuk membuat semangat para pemilih untuk menyalurkan hak suaranya.

“Kalau dari kami sendiri ini untuk mengangkat Kearifan lokal Bengkulu. Kapan lagi kita bisa mengangkat itu, jujur masih banyak juga kan yang tidak Bengkulu. Jadi ini juga satu alasannya,” ujar Fernando.