Stok Beras Cukup Lima Bulan Kedepan

REJANG LEBONG – Para petani di Kabupaten Rejang Lebong sudah bertahap melaksanakan panen, dan akan berlangsung beberapa bulan kedepan, hasilnya diperkirakan akan mencukupi hingga 5 bulan.

“Panen raya yang dilakukan pada lahan seluas 1.276 hektar, masih ada sisanya seluas 5.500 hektar dan akan berlangsung sampai beberapa bulan kedepan,” kata Bupati Rejang Lebong Ahmad Hijazi, disela Panen Raya dihamparan sawah Talang Benih, Selasa (14/04/2020).

Sedangkan untuk jagung yang saat ini sedang dipanen berada dilahan seluas 317 hektar, dan masih ada sisanya sekitar 1.200 hektar akan dipanen beberapa bulan lagi.

Pemkab. Rejang Lebong akan mengusulkan pada Kemenhut dan LH RI, terkait pemanfaatan lahan milik TNKS di Dataran Tik Wilayah Kecamatan Bermani Ulu Raya. Usulan tersebut untuk penambahan penanaman jagung seluas 1.000 hektar dan penanaman padi seluas 3.000 hektar. Hal itu dimaksudkan sebagan antisipasi menjaga pasokan pangan pasca merebaknya Covid-19.

“Saat terjadinya panen raya, diharapkan para petani untuk tidak menjual gabahnya sekaligus, guna menghindari anjloknya harga gabah,” tutur Bupati.

Sedangkan menurut Kadispertan Kab. Rejang Lebong, Suherman, produksi gabah pada lahan seluas 250 hektar diperkirakan akan menghasilkan 250.000 ton gabah. Sedangkan tanaman jagung dilahan selus 317 hektar akan menghasilkan 317.000 ton.

Panen Raya Padi, yang dihadiri Bupati Rejang Lebong Ahmad Hijazi, Kabid Tanaman Pangan Dispertan Provinsi Bengkulu Sri Herlin Despita, Asisten III Pemkab. Rejang Lebong Zulkarnain, Rektor Univ. Pat Petulai (UPP) Alnopri, serta para penyuluh.

Disela kegiatan berlangsung teleconference dengan Kementan RI di Jakarta, dan beberapa kabupaten lain, dalam rangka mengecek daerah yang sedang melaksanakan panen dan ketersediaan pangan.
Penulis: Dedi R