Bengkulu News #KitoNian

Sempat Diblacklist, Akhirnya Kerjasama Tenaga Kerja Jepang Dibuka Kembali

Lokasi Launching 2000 Wira Usaha Baru dan Reuni Akbar Alumni Magang Jepang, di Grand Taruma Karawang
Lokasi Launching 2000 Wira Usaha Baru dan Reuni Akbar Alumni Magang Jepang, di Grand Taruma Karawang

JAKARTA, bengkulunews.co.id – Upaya Pemerintah Provinsi Bengkulu, kembali membuka pengiriman tenaga kerja magang di Jepang membuahkan hasil. Kepercayan tersebut kembali didapat setelah Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bertemu langsung CEO IM Japan (International Manpower Development Organization Japan – lembaga pemerintah penyalur tenaga magang asing), Mr. Kyoei Yanagisawa di Kerawang, Minggu (8/10/2017).

Kyoei Yanagisawa yang kebetulan hadir di Kerawang dalam Launching 2000 Wirausaha Baru dan Reuni Akbar Alumni Magang Jepang (IKAPEKSI-Ikatan Pengusaha Kenshuusei Indonesia) tersebut, menyambut baik pertemuan dengan pemerintah Provinsi Bengkulu.

“Kami bisa rekrut kembali Bengkulu,” ujar Yanagisawa singkat, menanggapi permintaan Plt Gubernru Rohidin agar Bengkulu diberi kepercayaan untuk mengirimkan tenaga kerja magang di Jepang.

Sebelumnya, Provinsi Bengkulu sempat di-Blacklist selama empat tahun terkait insiden tenaga kerja asal Bengkulu yang dinyatakan melarikan diri dan pindah tempat kerja.

Plt Gubernur Bengkulu yang pada kesempatan ini didampingi Ketua DPRD Provinsi Bengkulu dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu, menegaskan akan mengirimkan tenaga kerja yang siap, baik fisik maupun mental agar tidak menimbulkan permasalahan dan kekecewaan bagi masyarakat Bengkulu, Indonesia dan mitra kerja di Jepang.

“Saya akan bertanggung jawab dengan semua pengiriman tenaga kerja dari Bengkulu. Kemudian kita akan menfasilitasi para alumni magang, agar mereka bisa membuka usaha baru sehingga kemandiriannya itu betul-betul mampu diterapkan di Bengkulu. Baik dalam bentuk usaha baru sampai mampu merekrut tenaga kerja baru,” ujar Rohidin pada Kyoei Yanagisawa.

Melalui pertemuan ini, lanjut Rohidin, dirinya berharap hubungan kerja yang telah dibangun sebelumnya, dapat diperbaharui dan dibangun kembali, “kami ucapkan terima kasih, Bengkulu kembali diberi kesempatan. Mulai tahun ini.

“Kami akan mulai menyiapkan SDM yang kompeten dan bertanggung jawab,” tambah Rohidin.

Pada Plt Gubernur Bengkulu, secara khusus Kyoei Yanagisawa meminta, masyarakat yang terkendala persoalan biaya dapat dibantu dan difasilitasi pemerintah daerah, “mohon bantuan pak Gubernur untuk dapat berpartisipasi bagi mereka yang tidak memilki biaya. Kami berharap, mereka yang tidak punya biaya tapi punya kemauan, mereka biasa mengikuti program ini,” pinta Kyoei Yanagisawa

Selain itu, Kyoei Yanagisawa juga menegaskan, bila ada waktu dan kesempatan pada perekrutan nanti, dirinya akan datang langsung ke Bengkulu, “kami tertarik untuk datang ke Bengkulu,” tambah Kyoei Yanagisawa.

Menanggapi permintaan khusus Kyoei Yanagisawa, Plt Gubernur Bengkulu menegaskan akan melakukan perekrutan secara terbuka dan profesional, “jika nanti dalam perekrutan yang lulus itu dari keluarga tidak mampu, maka itu akan kita fasilitasi dengan anggaran pemerintah,” tegas Rohidin dan langsung disambut jabat tangan oleh Kyoei Yanagisawa.

Pemprov Bengkulu Dapat Apresiasi Dirjend Binalattas Kementrian Tenaga Kerja RI

Dirjend Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kementrian Tenaga Kerja RI Drs. Bambang Satrio Lelono, MA, yang pada kesempatan ini didampingi Direktur Bina Pemagangan Ditjend Binalattas Drs. Asep Gunawan MM menjelaskan, pengiriman tenga kerja untuk magang ke Jepang merupakan salah satu kegiatan yang strategis.

“Sebagaimana kita ketahui masalah ketenagakerjaan dan latihan kerja menjadi agenda wajib bagi setiap pemerintah daerah,” ujar Bambang.

Dalam pertemuan ini, Bambang juga memberikan apresiasi atas kepedulian pemerintah Bengkulu. Menurut Bambang, magang ke luar negeri khususnya ke Jepang, banyak manfaat yang akan dirasakan, secara umum akan mengurangi pengangguran, dan dapat menciptakan tenaga-tenaga terampil yang mandiri.

Salah satu kelebihan lain alumni magang Jepang ini, tambah Bambang Satrio, mereka punya disiplin dan etos kerja yang baik. Menurutnya, keberhasilan para alumni magang ini, bukan hanya sisi ekonomi tapi juga penyerapan tenaga kerja.

“Kami ucapakan terima kasih atas perhatian pemerintah daerah Bengkulu terhadap pengembangan SDM di Bengkulu, pungkas Bambang.

Baca Juga
Tinggalkan komen