Logo

M Saleh Serahkan Formulir Pendaftaran Pilwakot ke PKS

PENGEMBALIAN FORMULIR M. SALEH KE PKS PADA PILWALKOT 2024

FOTO/BN

PENGEMBALIAN FORMULIR M. SALEH KE PKS PADA PILWALKOT 2024 FOTO/BN

BENGKULU – Anggota DPR RI Daerah Pemilihan atau Dapil Bengkulu Mohammad Saleh terus bergeriliya untuk mendapatkan dukungan Partai politik maju sebagai calon Walikota Bengkulu pada Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bengkulu 2024 mendatang.

Politisi Golkar ini melalui tim keluarga telah mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan Partai politik untuk calon Walikota dan calon Wakil Walikota di sejumlah partai politik. Yaitu, Gerindra, Demokrat, Hanura, Partai Nasdem, PPP dan yang terakhir hari ini 13 Mei 2024 yaitu PKS.

“Hari ini kita telah mengembalikan formulir penjaringan Partai politik untuk calon Walikota dan Wakil Walikota yang kami ambil seminggu yang lalu. kami berharap nantinya PKS bersedia menjadi pengusung, dan bila PKS juga menawarkan kadernya untuk menjadi wakil pak M.Soleh maka kami siap,” ungkap LO Tim keluarga M Saleh Riswanda, pada bengkulunews.co.id,  Senin (13/05/2024).

Sementara itu, Rahmad Widodo, S.Hut selaku Ketua DPD PKS kota Bengkulu menjelaskan bahwa bakal calon (Balon) Walikota Bengkulu 2024 dari Partai Keadilan Sejahtra (PKS) sudah ada 3 orang yang mengembalikan formulir.

“Kami melihat kandidat ini yaitu, pak M.Saleh memiliki potensi untuk memenangkan Pillkada, maka selanjutnya akan dilakukan proses pendalaman lebih lanjut yang akan diterapkan sama kesemua kandidat, dan itulah yang akan diusulkan ke DPP untuk di SK kan,” terang Rahmad Widodo.

Lanjut Rahmad Widodo, proses selanjutnya setelah pengembalian formulir, yaitu masuk ke tahapan selanjutnya berupa makalah berisi pemaparan visi misi, program kerja jika diamanatkan menjadi pemimpin kota Bengkulu dan strategi pemenangan yang akan dilakukan.

“Nanti ditanggal 24-26 Mei 2024 akan dilakukan pendalaman, kita telah membenguk tim penguji baik itu perwakilan kami dari tim 8. Juga akan kita libatkan dari eksternal yaitu, akademisi yang punya kapasisitas untuk mendalami terkait bidang ekonomi dan bidang lainnya,” tutup Rahmad Widodo.