Logo

Lebaran, Penyedia Jasa di TPU Meraup Untung


EMPAT LAWANG, bengkulunews.co.id – Nyekar atau ziarah ke makam adalah tradisi yang dilakukan masyarakat dibeberapa desa di Kecamatan Ulu Musi, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, pada hari raya idul fitri.

Seperti halnya, di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Martapura. Sejak puluhan tahun lalu, tradisi ini menjadi moment yang tak terlewatkan bagi masyarakat di desa ini.

Moment ini menjadikan ladang mengais rezeki bagi para pekerja jasa di makam di daerah ini. Bagaimana tidak? para pekerja ini kebanjiran order dari pemudik ini untuk membersihkan lahan makam.

Salah satu pekerja jasa di TPU, Harsin. Dirinya mampu mengumpulkan tidak kurang Rp100 ribu per hari sejak H-3 lebaran tahun ini.

”Alhamdulillah tahun ini, banyak yang mudik lebaran dan kami disini disuruh untuk membersikan makam sanak keluarganya,” kata Harsin, Minggu (25/6/2017).

Hal ini, sampai Harsin, sudah berlangsung sejak tiga hari belakangan ini.

”Ini momen sekali dalam setahun bagi para pemudik, yang pulang dari rantau. Dan ini menjadikan berkah tersendiri bagi kami,” jelas Harsin.

”Karena ini sudah menjadi tradisi bagi masyarakat disini, sekaligus tambahan rezeki bagi kami,” tandas Harsin.