Giliran Nama Helmi Hasan Dicatut Penipu, Pelaku Raup 5 Juta Rupiah
KOTA BENGKULU – Setelah nama Sekda Kota Bengkulu kini giliran nama Walikota Helmi Hasan yang dicatut penipuan via Whatsapp. Kali ini pelaku berhasil menipu pengurus masjid Al Jihad di Bengkulu Utara sebesar Lima Juta Rupiah.
Pelaku yang menggunakan profil Helmi Hasan ini pada awalnya mengirim pesan singkat ke Adi, salah satu pengurus masjid Al Jihad. Helmi gadungan ini mengaku telah mentransfer uang Rp 12 Juta untuk pembangunan masjid Al Jihad.
Setelah itu, nomor tersebut kembali mengirim pesan agar dana tersebut dibagi ke Masjid Al Hidayah sebesar Rp 5 juta. Adi sempat meminta agar proses transfer dilakukan besok, tapi penipu memaksa agar Adi mengirim secepatnya.
“Alasan penipu itu, masjid AI Hidayah sangat butuh uang itu untuk pemasangan kubah masjid dan minta secepatnya dikirimkan,” ujar Adi dilansir Media Center Kota Bengkulu, Rabu (14/7/2021).
Setelah dipaksa, Adi akhirnya menuruti permintaan penipu dan menstransfer ke nomor rekening BNI 1210688080 atas nama Faizal Anam yang dicantumkan sebagai ustaz.
“Saya minta tolong ke agen BRI link untuk transfer ke nomor rekening tersebut dan uang tunainya saja belum saya serahkan ke BRI Link,” ungkapnya.
Adi menyadari telah menjadi korban penipuan setelah ia menghubungi nomor Walikota Bengkulu, Helmi Hasan.
Mendapat informasi tersebut, Walikota Bengkulu Helmi Hasan melalui Kepala Dinas Kominfosan Kota Bengkulu Eko Agusrianto mengimbau warga Bengkulu untuk waspada dan jangan mudah percaya jika ada pesan WhatsApp yang mengatasnamakan Walikota Helmi Hasan dan pejabat pejabat Kota Bengkulu.
”Itu tidak benar. Tidak ada bantuan untuk pembangunan masjid melalui WhatsApp,” ujar Eko Agusrianto. (red)
