Daftar Haji di Rejang Lebong Capai 4.656 Orang

REJANG LEBONG-Antrian warga Kabupaten Rejang Lebong yang ingin menunaikan ibadah haji sudah mencapai 4.656 orang, sehingga jika mendaftar saat ini bisa berangkat 21 tahun lagi.

Menurut Kepala Kemenag Rejang Lebong, H Nopian Gustari, jumlah warga yang sudah mendaftarkan haji ini jika dikurangi dengan jumlah kuota yang diterima daerah itu sebanyak 232 orang maka baru akan selesai tahun 2042.

“Daftar tunggu sudah mencapai 4.656 orang, jika dibagi dengan jumlah kuota yang diterima sebanyak 232 orang pertahun, maka baru selesai 21 tahun ke depan atau sekitar tahun 2042,” katanya, Rabu (3/3/2021).

Tingginya minat masyarakat setempat untuk melaksanakan ibadah haji menunjukkan mulai tingginya kesadaran umat Islam guna menjalankan rukun Islam kelima tersebut, serta meningkatnya perekonomian masyarakat di 15 kecamatan Kabupaten Rejang Lebong.

Kemenag Rejang Lebong masih menerima pendaftaran haji, kendati sampai hari ini belum ada yang menyatakan pemberangkatan haji setelah pemerintah Arab Saudi melarang umrah dan haji dari 21 negara yang sedang terdampak penyebaran Covid-19, termasuk Indonesia.

Selain menerima pendaftaran haji, pihaknya juga tengah melakukan pembaruan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor telepon seluler warga yang sudah mendaftarkan diri dan gagal berangkat pada 2020 lalu.

“Kami juga mengumpulkan kembali paspor mereka yang pemberangkatannya pada 2020 lalu tertunda, mengingat dari rombongan yang gagal berangkat ini terdapat 12 paspor yang masa berlakunya akan habis sehingga harus dilakukan perpanjangan,” tutup Nopian.

Penulis: Deni