Toko Grosir Kue di Bengkulu Diserbu Pembeli Jelang Lebaran, Penjualan Naik 70%

Dwinka Kurniawan
Toko Grosir Kue di Bengkulu Diserbu Pembeli Jelang Lebaran, Penjualan Naik 70%

BENGKULU Suasana di salah satu toko grosir kue di Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu, semakin ramai menjelang Lebaran. Meski terletak di area perumahan, toko ini menjadi magnet bagi warga yang berburu kue kering dan kerupuk sebagai pelengkap hidangan Idul Fitri.

Sejak awal Ramadan, toko ini tak pernah sepi pembeli. Berbagai jenis kue kering seperti nastar, kastengel, putri salju, hingga aneka kerupuk tersaji lengkap dengan harga terjangkau. Warga memilih membeli kue jadi karena lebih praktis dan menghemat waktu.

“Lebih simpel beli daripada bikin sendiri, apalagi harganya masih ramah di kantong,” ujar Yusra Aini, salah satu pembeli.

Hal serupa diungkapkan Nayla, yang mengaku senang berbelanja di toko ini karena pilihannya banyak dan rasanya sudah terjamin.

Lonjakan permintaan ini juga membawa berkah bagi pemilik toko. Fadli, sang penjual, mengungkapkan bahwa penjualan meningkat hingga 70 persen dibandingkan tahun lalu. Tak hanya warga Bengkulu, banyak pelanggan dari luar daerah yang memesan kue secara daring.

“Pesanan membludak, bahkan sejak awal Ramadan sudah banyak yang borong. Pembeli dari luar kota juga banyak yang pesan online,” kata Fadli.

Harga kue dan kerupuk di toko ini bervariasi, mulai dari Rp10.000 hingga Rp80.000, tergantung jenis dan ukuran kemasan. Diprediksi, lonjakan pembeli masih akan terus terjadi hingga malam takbiran.

Tradisi menyajikan kue khas Lebaran tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Idul Fitri. Tak heran jika toko grosir ini menjadi destinasi utama warga untuk berburu sajian manis di hari kemenangan.

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama!