Ratusan Kasus Pneumonia Tercatat di Provinsi Bengkulu Sepanjang 2023

BENGKULU – Kepala Bidang Penanganan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Ruslian menuturkan bahwa sudah ada 988 kasus penyakit Pneumonia menyerang masyarakat dari Januari hingga minggu ke 48 di Desember 2023.

Kasus Pneumonia sendiri banyak menyerang anak-anak, dengan gejala demam, batu dan pilek berkepanjangan. Ruslian menuturkan bahwa Pneumonia merupakan penyakit ISPA yang tidak diobati, sehingga menyerang saluran rongga bawah paru-paru.

Penyakit ini merupakan komplikasi dari penyakit ISPA yang tidak diobati, berupa batuk pilek dan influenza. Sehingga jika dibiarkan penyakit ini semakin berat dan menjadi Pneumonia.

“Jadi ini penyakit lama yang disebabkan oleh bakteri bukan virus. Penyakit ini ditularkan melalui percikan batuk secara terus menerus,” kata Ruslian pada Bengkulunews.co.id, Senin (11/12/23) siang.

Ia mengaku bahwa data yang diterima tersebut merupakan catatan dari setiap rumah sakit yang ada di Provinsi Bengkulu. Sehingga dilakukan pemantauan oleh tenaga medis di puskesmas, setiap minggunya melaporkan melalui aplikasi sistem kewaspadaan dini.

Lewat hal tersebut akan diketahui apakah ada peningkatan kasus di setiap bulannya. Jika ada pihak Dinas akan melakukan peninjauan lebih untuk tindakan selanjutnya.

Ia meminta agar masyarakat yang mengalami gejala tersebut segera ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. Juga mengimbau agar masyarakat tetap menjaga hidup sehat.

“Tetap jaga kebersihan pola hidup sehat, cuci tangan sebelum makan. Berolahraga dan mengkonsumsi makanan sehat, serta menggunakan masker,” demikian Ruslian.