Logo

Plt. Gubernur Minta Wilayah Pesisir Dioptimalkan

Plt. Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah (Baju Putih)

Plt. Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah (Baju Putih)

BENGKULU – Provinsi Bengkulu memiliki wilayah pesisir yang terhentang dari Kabupaten Kaur hingga Kabupaten Mukomuko dengan panjang kurang lebih 500 Km, merupakan sebuah potensi yang harus dioptimalkan.

Hal ini dijelaskan Plt. Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat menghadoiri kegiatan Bersih Pantai, Penghijauan dan Pelepasan Tukik Penyu dalam rangka Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-36 Tahun 2018, Sabtu (21/4).

Dijelaskan Plt. Gubernur Bengkulu bahwa dengan optimalnya pemanfaatan kekayaan alam wilayah pesisir selain memberikan manfaat ekonomi juga memungkinkan terpeliharanya wilayah tersebut. Namun tetap harus memperhatikan kaidah lingkungan yang juga membutuhkan peran perguruan tinggi.

“Kalau alam Bengkulu sepanjang ini tidak dimanfaatkan pasti sampahnya banyak, pasti tidak tertata, pasti tidak menarik tetapi jika ini dimanfaatkan, dibangun, ada aktifitas ekonomi pasti terpelihara,” jelas Plt. Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.

Memanfaatkan serta menjaga dan merawat kekayaan alam bisa dilakukan jika ada bersinergi antara pemerintah, perguruan tinggi termasuk sector swasta dan perbankan dan disuport oleh pelajar serta mahasiswa.

“Saya kira bentuk kegiatan seperi ini adalah contoh bahwa ternyata kegiatan yang biasa dilakukan internal kampus bisa dengan mudah dilakukan secara bersama – sama, ketika kolaborasi elemen itu terjadi, tidak ada yang sulit,” jelas Plt. Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.

Terkait Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-36, Rohidin Mersyah mengharapkan kedepan Unib dapat berkembang pesat menjadi pusat research ilmu pengetahuan, melaksanakan fungsi – fungsi pengabdian masyarakat, sehingga terjadi dampak ekonomi yang besar untuk Provinsi Bengkulu.

Rektor Unib Ridwan Nurazi menjelaskan dilaksanakannya kegiatan Bersih Pantai, Penghijauan dan Pelepasan Tukik Penyu dalam rangka Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-36 ini adalah merupakan wujud kepedulian Universitas Bengkulu terhadap lingkungan.

“Kita harapkan mangrove yang kita tanam dapat menjadi daya tarik wisata, disamping itu bersih pantai, orang mau berwisata itu pasti tempatnya harus bersih,” terang Rektor Unib Ridwan Nurazi.

Pada kegiatan ini juga dilakukan penandatangan kerja sama antara Unib dan Dinas Kelautan Perikanan Provinsi Bengkulu terkait pusat penelitian dan pengabdian sumber daya pesisir dan laut program Studi Ilmu Kelautan Universitas Bengkulu. Tampak hadir Direktur Bank Bengkulu, Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu, unsur Perbankan serta undnagan lainnya.