BENGKULU – Seorang siswa SMP berinisial H-R, warga Kelurahan Semarang, Kota Bengkulu, dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara setelah diduga keracunan akibat mengonsumsi durian dan tuak secara bersamaan. Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis pekan lalu.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, H-R awalnya memancing bersama dua temannya di sebuah empang di Jalan Irian, Kelurahan Semarang.
Saat memancing, H-R dan teman-temannya diketahui makan durian dan minum tuak. Namun, insiden terjadi ketika tali pancing H-R tersangkut di dalam air.
H-R memutuskan untuk turun ke kolam guna melepaskan tali tersebut. Setelah beberapa saat, H-R tidak kunjung muncul kembali ke permukaan. Dua temannya segera membantu menarik H-R keluar dari air dan membawanya ke rumah Zariadi, salah satu teman memancing.
“Iya, dia itu mancing dengan anak saya. Terus pancingnya nyangkut di dalam, jadi dia masuk ke kolam,” ungkap Zariadi kepada wartawan.
H-R sempat dibawa ke rumah kakeknya untuk mendapatkan pengobatan tradisional. Namun, karena kondisinya tidak membaik, H-R akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Menurut diagnosis dokter, H-R mengalami keracunan alkohol setelah mengonsumsi tuak dan durian secara bersamaan. Meski demikian, keluarga H-R membantah bahwa anak mereka meminum alkohol.
Triyani wulandari
Januari 14, 2025