Soal PLTU, Pemuda Pancasila Bengkulu akan Demo Gubernur

Redaksi
Soal PLTU, Pemuda Pancasila Bengkulu akan Demo Gubernur

Bengkulu Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Bengkulu, Selasa (3/03/20) pagi akan mendatangi Kantor Gubernur Bengkulu untuk melakukan aksi demo.

Rencana aksi demo yang dilakukan Pemuda Pancasila ini terkait keberadaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap ( PLTU) di Teluk Sepang, Kota Bengkulu.

“Kalau keberadaan PLTU ini tidak bisa mensejahterakan masyarakat Bengkulu khususnya masyarakat di sekitar lebih baik tutup saja perusahaan ini,” tegas Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Bengkulu, Erlan Oktriandi, SH, MH, Senin (2/03/20).

Pihaknya menduga, perusahaan PLTU ini banyak mempekerjakan para tenaga kerja asing, untuk itu pihaknya juga mendesak pihak Disnakertrans Provinsi Bengkulu dan pihak Imigrasi dapat memeriksa legalitas tenaga kerja di perusahaan ini.

Menurut Erlan, terkait kebijakan ini Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bisa mendesak pihak PLTU agar bisa memperhatikan masyarakat Bengkulu dengan mengakomodir di pekerjakan di perusahaan tersebut.

“Jika Rohidin selaku perpanjangan tangan pemerintah pusat di daerah tidak berhasil mendesak pihak PLTU lebih baik mundur saja dari jabatannya sebagai gubernur,” tegasnya.

Pihak PLTU, tegasnya lagi, harus bisa memberikan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada masyarakat sekitar.

“Jangan sampai masyarakat hanya mendapatkan polusi dan limbahnya saja,” tambahnya.

Dijelaskannya, aksi damai yang akan digelar di depan Kantor Gubernur Bengkulu ini akan menurunkan sebanyak 200 an orang peserta aksi.(jek)

Penulis : redaksi
Editor    :

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama!