Bengkulu News #KitoNian

Puluhan Timbunan Sampah Masih Mengotori Kota Bengkulu

Tangkapan Layar Dokumentasi Ecoton.

BENGKULU – Persoalan sampah masih saja menjadi diskusi utama di Provinsi Bengkulu. Soal klasik yang bertahun-tahun berusaha dipecahkan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu ini agaknya sedikit membandel.

Sampah tetap saja menghiasi jalanan bahkan mencemari aliran sungai. Terbaru, Tim Ekspedisi Sungai Nusantara menemukan puluhan timbunan sampah yang berada di wilayah Pantai Panjang dan Jalan Lintas Betungan Air Sebakul, Kota Bengkulu.

Jika diurai Tim Ekspedisi Sungai Nusantara menemukan 500 piece sampah plastik 46 produk, 60% sampah tas kresek, 30% sampah bermerk, 10% sedotan, styrofoam, glangsing, sandal hingga pakain bekas.

Dalam dokumentasi Ecoton, selain di dua tempat tersebut sampah ini juga mencemari beberapa titik lain seperti di jembatan Nakau Kelurahan Surabaya, Kota Bengkulu. Sampah-sampah rumah tangga ini terlihat memenuhi sisi jembatan.

“Setidaknya ada 20 timbunan sampah besar di enam lokasi dan tiga sungai,” kata Direktur Eksekutif Ecological Observation and Wetlands Conversation (Ecoton), Prigi Arisandi, Sabtu (30/04/2022).

Sebelumnya, pemerintah telah melakukan pertemuan untuk membahas persoalan sampah di Provinsi Bengkulu. Pertemuan ini membahas draf kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah, Seluma dan Kota Bengkulu terkait pembuatan tempat pembuangan sampah regional.

Dari hasil rapat tersebut, didapati kesepakatan bersama untuk membuat TPA sampah Regional yang rencananya akan dibuat di Kabupaten Bengkulu Tengah dengan persiapan jumlah lahan seluas 20 hektare. Langkah ini dianggap dapat mengatasi TPA Air Sebakul seluas 7 hektare yang disebut sudah melebih kapasitas.

Baca Juga
Tinggalkan komen