Logo

Pisah Sambut Personil, Dinsos Provinsi Razia Gepeng

Rusdi Bakar

Rusdi Bakar

Rusdi Bakar

bengkulunews.co.id – Dinas Sosial Provinsi Bengkulu Kamis (19/1), melakukan pisah sambut antar personil di lingkup Dinas Sosial Provinsi Bengkulu, yang masuk dan pindah tugas setelah adanya mutasi yang dilaksanakan pada akhir tahun 2016 lalu.

Acara pisah sambut tersebut juga dibarengi dengan menerjunkan tim untuk melakukan razia gelandangan dan pengemis (Gepeng) di persimpangan lampu jalan kota Bengkulu.

Menurut Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Bengkulu, Rusdi Bakar, kegiatan pisah sambut tersebut di tujukan untuk membagi tugas baru bagi pegawai yang telah memiliki Surat Keputusan (SK) di Dinas Sosial tersebut, yang sebelumnya Dinas Kesejahteraan Sosial.

“Tidak ada perubahan struktur, hanya ada satu bidang yang hilang, namun diganti dengan bidang baru yaitu bidang penanganan fakir miskin,” sampai Rusdi, saat usai melakukan acara pisah sambut di kantor Dinsos Provinsi Bengkulu.

Ditambahkannya, dengan telah di terima nya SK tersebut oleh jajarannya, maka pihaknya mulai hari ini akan segera melaksanakan program-program yang telah di rencanakan.

“Kita awali hari ini dengan program rutin yang telah kita rencanakan,” katanya.

Salah satu program yang sedang di laksanakan pada hari ini, yaitu penertiban gelandangan dan pengemis (Gepeng), dimana sebelumnya, pihaknya telah mendata para Gepeng yang ada di kota Bengkulu untuk dilakukan pembinaan.

“Sebanyak 46 orang Gepeng yang telah kita data pada minggu kemarin,” sebut mantan Kadis Dishubkominfo Provinsi tersebut.

Ada empat titik yang akan dilakukan razia bersama dengan Dinas Ssosial Kota Bengkulu dibantu Satpol PP Kota dan Provinsi Bengkulu, yaitu di Simpang Padang Harapan, Simpang Jam, Simpang lima dan Simpang Sukamerindu.

Rusdi bertekad untuk membersihkan Kota Bengkulu dari Gepeng dan sejenisnya. Untuk itulah, pihaknya terus gencar melakukan razia Gepeng tersebut bersama dengan pihak terkait.

“Kita sudah bekerja sama dengan berbagai pihak seperti Rumah Sakit Jiwa, selain itu juga kita akan melakukan pembinaan bagi mereka dengan memberikan pelatihan hingga memberikan dana stimulan,” sebutnya. (Sapiul)