Logo

Masyarakat Bengkulu Dibekali Pemahaman Mitigasi Bencana

Bengkulu – Kota Bengkulu merupakan salah satu wilayah yang masuk dalam wilayah rawan bencana. Mengantisipasi korban bencana agar masyarakat paham standar penaggulangan serta penanganan dini, BPBD Kota Bengkulu menggelar pelatihan simulasi bencana dan penaganan pengungsi.

Tujuan simulasi ini agar masayarakat memahami bahwa mitigasi bencana sangat penting untuk mengurangi resiko bila terjadi bencana alam.

Dikatakan Kepala BPBD Kota Bengkulu Selupati, pelatihan simulasi bencana dan penanganan pengungsi merupakan serangkaian upaya untuk mengurangi resiko bila terjadinya bencana. Melalui simulasi ini masyarakat akan lebih terlatih dan sigap dalam menghadapi bencana.

“Ini kegiatan rutin untuk memberikan kesadaran bersama dalam upaya penangulangan bencana. Pelatihan mitigasi bencana kepada pihak kelurahan. Saat ini setiap ke lurahan yang ada di Kota Bengkulu secara mandiri telah melakukan sosialisasi serta pelatihan mitigasi kepada waraga,” ungkap Selupati, Kamis (12/9/19) kemarin.

Dia juga berharap setiap Lurah serta RT selalu perperan aktif memberikan penyadaran kepada masyarakat pentingnya mitigasi bencana ini.

Hal Itu juga sebagai wujud upaya pencegahan dini bila terjadi bencana alam. Agar masyarakat akan semakin paham dan mengerti upaya apa saja yang harus dilakukan bila sewaktu-waktu terjadi bencana.

Simulasi Bencana dan Penanganan Pengungsi yang diadakan BPBD Kota Bengkulu tersebut diikuti tiga kelurahan yaitu Kelurahan Beringin Raya, Kandang Mas dan Padang Serai. Adapun total peserta sebanyak 50 orang.

Penulis : Yudi Arisandi