Bengkulu News #KitoNian

Lima Jenis Fintech yang jadi Solusi Finansial Masyarakat Indonesia

Sumber: https://unsplash.com/photos/u6aU16-uv90

BENGKULUNEWS — Inovasi tidak hanya terjadi pada bidang teknologi saja tetapi juga keuangan. Awalnya produk keuangan yang terkenal adalah tabungan, kemudian berkembang menjadi pinjaman modal usaha, kartu kredit. Ada juga produk keuangan yang tujuannya untuk investasi.

Modern ini fintech atau financial technology menjadi salah satu layanan yang berkembang dengan sangat pesat. Teknologi yang dimanfaatkan untuk mengakses hampir semua layanan keuangan ini sangat menguntungkan.

Ada begitu banyak jenis fintech yang perlu masyarakat ketahui karena semuanya bisa menjadi solusi keuangan terbaik.
Jenis-Jenis Fintech yang Membantu Ekonomi Masyarakat
Kepopuleran fintech sendiri dimulai ketika banyak perusahaan startup yang muncul. Hasil yang diberikan tentu saja mampu merubah gaya hidup masyarakat. Jika tadinya setiap orang harus mengantri di bank untuk bisa mengakses layanan keuangan, kini tidak lagi.

Hanya berbekal smartphone saja kini masyarakat bisa mengakses layanan keuangan. Lalu seperti apakah layanan keuangan yang bisa diakses dari fintech ini? Berikut jenis-jenis fintech yang tersedia.

Crowdfunding

Apakah Anda pernah mengikuti program penggalangan dana yang diadakan dalam suatu aplikasi? Aplikasi tersebut merupakan salah satu jenis fintech yang tujuannya adalah untuk menggalang dana.

Saat ini ada banyak sekali fintech jenis ini yang berfungsi untuk menggalang dana dalam rangka membantu manusia lain yang sedang kesulitan, lingkungan bahkan satwa. Bisa dikatakan bahwa jenis fintech ini adalah program sosial.

Microfinancing

Jenis yang kedua ini merupakan layanan keuangan untuk masyarakat kelas menengah ke bawah yang membutuhkan modal atau keuangan sehari-hari. Hadirnya fintech ini memudahkan masyarakat mengakses kredit online dengan lebih cepat.

Microfinancing menjadi jembatan bagi masyarakat untuk mendapatkan modal usaha dengan nilai yang juga kompetitif bagi pemberi pinjaman. Di sisi lain, bunga tersebut juga tetap terjangkau bagi masyarakat sehingga menjadi win win solution.

Digital Payment System

Model yang selanjutnya adalah fintech untuk membantu masyarakat melakukan pembayaran tagihan atau pembelian secara online. Semua pembayaran bisa dilakukan dengan satu aplikasi saja, tanpa Anda harus pergi ke bank atau tempat pembayaran tagihan secara langsung.

Misalnya saja Anda ingin melakukan pembayaran PDAM kini tidak perlu lagi datang ke kantor PDAM untuk pembayaran. Begitu juga dengan tagihan lain seperti kartu kredit, pembelian token listrik, pulsa, dan masih banyak lagi.

Layanan ini sangat membantu ketika Anda sibuk dengan pekerjaan, karena semua sudah terintegrasi langsung dengan rekening tabungan. Tentu saja tingkat keamananya juga terpercaya selama Anda memilih aplikasi yang tepat.

E-Aggregator

Platform ini memang sedikit berbeda dengan jenis fintech lainnya. Di sini Anda akan mendapatkan informasi soal layanan jasa keuangan. Informasi yang dihimpun pun sangat lengkap sehingga membantu Anda mencapai keputusan tepat.

Anda bisa membandingkan dengan mudah melalui platform fintech ini sehingga mampu membuat keputusan untuk menggunakan jasa keuangan.

P2P

Peer to Peer Lending atau yang lebih dikenal dengan P2P yang memberikan akses pinjaman kepada masyarakat demi memenuhi kebutuhannya. Siapa saja bisa mengajukan pinjaman langsung melalui platform yang disediakan.

Salah satunya adalah PT Bank Amar Indonesia Tbk yang sudah mengantongi perizinan OJK, memiliki aplikasi bernama Tunaiku. Di bawah pengawasan PT Bank Amar Indonesia Tbk, Tunaiku menyediakan layanan pinjaman uang online dengan limit sampai 20 juta rupiah.

Proses pengajuan bisa dengan mudah dilakukan melalui smartphone dengan KTP saja. Tunaiku menjadi KTA mudah yang memberikan suku bunga kompetitif per bulan dengan tenor paling panjang 20 bulan.

Inilah berbagai jenis fintech yang kini sudah banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Jadi manakah yang Anda butuhkan?

Baca Juga
Tinggalkan komen