Siap-siap! Depot Isi Ulang Air Minum Didatangi Disperindag

Bengkulu – Dinas Perindustrian Dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bengkulu dalam waktu dekat akan melakukan sidak Depot air minum isi ulang.

Dikatakan Kepala Disperidag Kota melalui Kabid Perlindungan Konsumen, Yuliansyah bahwa sidak ini merupakan agenda rutin setiap tahun.

“Ya, dalam waktu dekat ini akan kembali kita lakukan sidak depot air minum isi ulang yang ada di Kota Bengkulu. Sidak ini merupakan agenda rutin yang kita lakukan setiap tahunnya,” kata Yuliansyah, Jumat (13/9/19).

Diungkapkanya, pada 2018, ada sebanyak 50 depot air minum isi ulang yang disidak dan diambil sampel oleh BPOM Provinsi. Dari hasil pemeriksaan labor sebanyak 48 sampel ternyata terindikasi mengandung bakteri  E.Coli.

“Bakteri E.Coli ini menandakan bahwa air tersebut kotor dan terkontaminasi sehingga tidak lagi layak untuk diminum. Apabila diminum dampaknya nanti akan menyebabkan sakit perut dan seperti diare,” ujar Yuliansyah.

Sidak Dagangan Pasar
Masih kata Yuliansyah, bahwa belum lama ini pihaknya melakukan sidak bahan pangan yang dijual di pasar yang ada di Kota ini. Sidak dilakukan bersama Dinas terkait serta lembaga terkait lain.

Dari hasil sidak tersebut, ditemukan prodak pangan yang mengandung formalin dan borak. Hal itu berdasarkan uji sampel laboratorium.

“Belum lama ini juga kita pernah melakukan sidak ke pasar yang ada di wilayah Kota Bengkulu. Hasilnya kita temukan ikan asin serta cincau yang mengandung formalin serta borak,” ungkap Yuliansyah.

Dikatakannya, setelah diperiksa dan terbukti mengandung formalin dan borak ikan asin serta cincau tersebut kita sita. Kemudian pedagang kita nasehati untuk tidak menjualnya lagi.

“Untuk penindakan bukan wewenang kita. Kita hanya melakukan pengawasan saja. Hasil temuan kita dilapangan telah kita rekomendasikan ke OPD terkait untuk melakukan penindakan dan sangsi,” tutup Yuliansyah.

Reporter : Yudi Arisandi