Logo

Mengenal UKM Pencak Silat di Universitas



Ketua UKM Pencak Silat Universitas Bengkulu, Selsa

Ketua UKM Pencak Silat Universitas Bengkulu, Selsa

BENGKULU – Pencak Silat merupakan seni bela diri tradisional yang terkenal di Nusantara dan dapat dipelajari oleh seluruh kalangan dari anak-anak hingga orangtua, gerakan bela diri ini memiliki tingkatan yang tinggi karena disertai dengan perasaan.

Ketua UKM Pencak Silat Universitas Bengkulu, Selsa mengatakan bagi orang yang baru terjun ke dunia persilatan dapat mempelajari teknik-tekni dasar terlebih dahulu. Seperti kuda-kuda, pukulan, ataupun tendangan.

Dalam bela diri silat, terbagi dari dua kategori. Yakni kategori seni dan tanding, pada kategori seni Ia menuturkan hanya memakai satu Teknik saja yakni gerakan Tunggal Baku. Sedangkan dalam kategori pertandingan, menggunakan 8 teknik.

“Nah ini memiliki gerakan dasar dengan total seluruh ad 100 gerakan,” kata Selsa pada Bengkulunews.co.id Selasa (09/08/22) siang.

Biasanya dalam pencak silat, pembagian kategori ini sudah dikhususkan sejak awal. Selain dari kategori, rupanya UKM Pencak Silat Unib terdiri dari gabungan beberapa macam perguruan.

Yakni Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), Tapak suci, Al-azar, dan Perguruan Pencak Silat Satria Muda Indonesia (PPS SMI) yang banyak anggotanya di UKM tersebut.

Ia menjelaskan masing-masing perguruan memiliki tingkatan dan fokusnya masing-masing, seperti PSHT lebih fokus pada keindahan dan keagungan bunga yang dapat bertahan di mana pun.

Serta mengutamakan persaudaraan antara manusia dan juga kombinasi antara ajaran spiritual (ilmu kebatinan) dengan gerakan pencak silat.

Rupanya UKM Pencak Silat ini juga sudah mengikuti berbagai perlombaan seperti, Internasional Pencak Silat Championship (IPSC), kejuaraan nasional di Sumedang dan POMNAS.

Dalam mempelajari bela diri, Selsa mengaku mengalami kesulitan akan tetapi seiring berjalannya waktu Ia dapat mengatasinya.

Selsa juga memberikan tips bagi temna-teman yang ingin mempelajari pencak silat, Ia meminta agar mereka dapat giat dalam berlatih dan mempraktekkan setiap gerakan yang diberikan.

“Karena orang yang bisa itu adalah orang yang sudah biasa, pesannya khusus untuk mahasiswa mahasiswi unib. Silakan bergabung, dari fakultas apapun itu karena ukm pencat silat ini terbuka untuk mahasiswa,” demikian Selsa.