Puluhan Kapal Trawl Dekati Malabero

BENGKULU – Nelayan Kelurahan Malabero dihebohkan oleh kemunculan puluhan Kapal Trawl Pulau Baai, Sabtu (9/3/2018). Padahal, kapal Trawl telah disepakati untuk tidak lagi melaut.

Ketua Nelayan Malabero, Ujang Joker mengatakan, kemunculan kapal Trawl telah berlangsung dari pagi hari. Kondisi ini membuat sejumlah nelayan tradisional Malabero, siaga.

”Jika ingin memancing ikan kenapa harus menggunakan kapal? Tapi sepertinya mereka ingin memancing keributan tapi syukurlah kami tidak terpancing dengan cara seperti itu,” kata Ujang, Sabtu (10/3/2018).

Diceritakan Ujang, nelayan tradisional Malabero tidak terpancing dengan ulah nelayan Trawl yang mendekati perairan Malabero. Walaupun sebagian nelayan berniat mengejar, namun usaha itu batal terlaksana lantaran dicegah oleh Petugas Kepolisian yang telah berada di lokasi. Sementara kapal Trawl yang tengah berlayar, dihalau kembali menuju Pulau Baai oleh Kapal Marinir dan Polair Bengkulu.

”Kami hanya mendukung peraturan pemerintah dan UU jadi kenapa kita harus melanggar? Kan semuanya sudah ada aturannya,” tambah Ujang.

Dari pantauan bengkulunews.co.id, sekira pukul 15.05 Wib, masih terlihat belasan kapal Trawl yang berlayar. Terhitung ada 18 kapal dan hanya dua kapal yang posisinya sangat dekat dengan perairan Malabero. Kapal-kapal ini digiring oleh petugas keamanan untuk kembali bersandar.