Selain Bengkulu, Dua Daerah Ini Juga Miliki Harga BBM Termahal Rohidin Mersyah. Dok, MC Terbit : Januari 28, 2022 - Penulis : Alwin Feraro - Kategori : Bengkulu, Headline News BENGKULU – Protes Walikota Bengkulu, Helmi Hasan dalam satu unggahan video instagramnya mengangkat kembali persoalan Bahan Bakar Kendaraan (BBK) di Bengkulu. Helmi dalam videonya menyebut bahan bakar kendaraan di Provinsi Bengkulu memiliki harga termahal dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia. Helmi juga mengangkat persoalan ini saat berdialog bersama di salah satu statiun tv nasional. Kicauan Helmi ini dibuktikan dengan daftar harga BBM di laman resmi pertamina. Selain Bengkulu, Kodya Batam dan Kepulauan Riau juga menerapkan hal yang sama. Untuk harga Pertalite, Kepri, Batam dan Bengkulu menetapkan harga Rp. 8000, Pertamax Rp 9.400, Pertamax Turbo Rp 12.700, Dexlite Rp 9.900, Pertamina Dex Rp 11.550. Dasar dari penetapan harga ini tercantum dalam Peraturan Gubernur Bengkulu Nomor 2 Tahun 2020, perubahan kedua Pergub Nomor 3 Tahun 2012 tentang petunjuk pelaksanaan Perda Nomor 2 Tahun 2011 mengenai pajak daerah. Dalam pergub ini, pemprov menetapkan harga bahan bakar BBK di Bengkulu naik dari 5 persen menjadi 10 persen. Nama * Email * Komentar * Kirim Komentar Δ Pendukung Paslon Gubernur Bengkulu Ricuh Saat Acara Debat Tim Pemenangan Paslon Dilarang Buang APK di TPA Air Sebakul Jumlah Pelanggaran Lalin di Kota Bengkulu Menurun Perwal Tentang Penghormatan Hak Penyandang Disabilitas di Kota Bengkulu Masih Diupayakan Yosia Yodan Kembalikan Formulir Pendaftaran Caketum Pengusaha Muda Indonesia Polresta Bengkulu Selidiki Video Viral Terkait Peredaran Uang Palsu Pendukung Paslon Gubernur Bengkulu Ricuh Saat Acara Debat Tim Pemenangan Paslon Dilarang Buang APK di TPA Air Sebakul Jumlah Pelanggaran Lalin di Kota Bengkulu Menurun Perwal Tentang Penghormatan Hak Penyandang Disabilitas di Kota Bengkulu Masih Diupayakan Yosia Yodan Kembalikan Formulir Pendaftaran Caketum Pengusaha Muda Indonesia Polresta Bengkulu Selidiki Video Viral Terkait Peredaran Uang Palsu